Manado Today |
- Babun ‘Preman’ Peneror Kota Akhirnya Tewas Setelah Ditembak Lebih dari 50 Kali
- Persahabatan Unik Nelayan Filipina dan Hiu Paus Raksasa
- Artis Make-Up Amatir Mengubah Wajahnya Menyerupai Seorang Rapper
- Seorang Jaksa Militer Polandia Menembak Dirinya saat Konferensi Pers
- Pemuda Brasil Selesaikan Kubus Rubik 7x7x7 Dengan Mata Tertutup
- Pastor AS Buka Salon Tato di Gereja
Babun ‘Preman’ Peneror Kota Akhirnya Tewas Setelah Ditembak Lebih dari 50 Kali Posted: 10 Jan 2012 04:13 AM PST Ini merupakan hasil X-ray yang menunjukkan bagaimana seekor babun yang kerap melakukan teror di pinggiran kota di Afrika Selatan, meskipun ia telah ditembak lebih dari 50 kali. Visum babun ini ditangkap kamera untuk sebuah film dokumenter Channel 4 tentang hewan tersebut, yang belajar bagaimana untuk membuka resleting tas, mencuri makanan dari mobil dan rumah walaupun kepala dan tubuhnya dipenuhi peluru dan pellet dari senapan. Dikutip dari Mail Online, pada saat Fred ditangkap, dia telah mengigit beberapa orang dan bahkan babun ini telah belajar untuk mendengarkan bunyi klik dari kunci sentral sebelum melompat kedalam mobil yang penuh orang untuk mencari makanan.
|
Persahabatan Unik Nelayan Filipina dan Hiu Paus Raksasa Posted: 10 Jan 2012 02:17 AM PST Seperti seekor ikan mas ikan mas berukuran raksasa, hiu paus raksasa ini terlihat tidak keberatan makan dari tangan teman-teman nelayan mereka. Pemandangan menyentuh yang diambil di dekat Oslob, Filipina, adalah hasil jepretan Shawn Heinrichs, yang menggambarkan hubungan persahabatan unik para nelayan di Filipina dengan ikan raksasa itu. “Dalam gambar ini, kita menyaksikan hubungan langka dan menarik antara nelayan dan ikan terbesar di laut, yaitu hiu paus,” tutur pria berusia 40 tahun itu, yang dikutip Mail Online. “Mereka (hiu paus dan nelayan) telah membentuk suatu ikatan yang tidak biasa, dilandasi dengan rasa hormat dan kepercayaan.” tambahnya. “Seorang ranger penjaga taman memberitahu kami bahwa nelayan didekat tempat kami melakukan penyelaman berteman dengan hiu paus,” ungkap Heinrichs. Setibanya di lokasi, ia terpana melihat nelayan diatas perahu dengan hiu paus mengikuti mereka dari belakang.
|
Artis Make-Up Amatir Mengubah Wajahnya Menyerupai Seorang Rapper Posted: 09 Jan 2012 11:44 PM PST Seorang artis make-up amatir, Promise Tamang Phan berhasil mengubah wajahnya mirip dengan rapper kesayangannya, Drake, dengan kepandaiannya melakukan trik make-up. Bahkan klip video yang menunjukkan aksi Phan ini di Youtube, telah ditonton lebih dari 500.000 kali sejak diunggah pada lima hari lalu, yaitu 5 Januari 2012. |
Seorang Jaksa Militer Polandia Menembak Dirinya saat Konferensi Pers Posted: 09 Jan 2012 08:32 PM PST Mikolaj Przybyl, seorang jaksa militer Polandia menembak dirinya sendiri dalam sebuah rekaman dramatis saat ia berada dalam sebuah konferensi pers. Beberapa saat sebelumnya, ia membela penyelidikan militer terhadap kebocoran yang terkait dengan kecelakaan pesawat yang menewaskan Presiden Polandia pada dua tahun silam. “Terima kasih, tolong beri saya istirahat selama lima menit, saya perlu istirahat,” kata Przybyl, kepada wartawan kemudian melangkah meninggalkan ruangan. Ketika kamera sementara merekam, Przybyl terlihat berjalan melewati ruangan dan kemudian terdengar bunyi pistol sedang diisi dan selanjutnya suara tembakan menggema. Przybyl kemudian tersebungkur ke lantai dan hanya kakinya terlihat dalam rekaman. Ia kemudian segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis, setelah para wartawan menemukannya tergeletak dalam kolam darah. Direktur Rumah Sakit, Leslaw Lenartowicz mengatakan bahwa saat ini Przybyl dalam kondisi stabil, sadar, dan hidupnya tidak dalam bahaya. Selain itu ia menambahkan bahwa sang jaksa tersebut menderita luka di wajahnya. Sebelum menembak dirinya, Przybyl meminta wartawan untuk meninggalkan kantornya setelah ia mengkritik kebocoran media dari penyelidikan kecelakaan pesawat di Rusia pada tanggal 10 April, 2010 yang menewaskan Presiden Lech Kaczynski dan beserta 95 orang lain, yang sebagian besar merupakan pejabat senior Polandia. Selama konferensi pers singkatnya, Przybyl mengatakan bahwa kantor jaksa penuntut militer memiliki hak untuk mencari catatan telepon wartawan yang mengetahui penyelidikan kecelakaan tersebut. Dia membaca sebuah pernyataan kepada wartawan di mana ia keberatan dengan rencana oleh Jaksa Penuntut Umum Andrzej Seremet untuk menempatkan militer di bawah otoritas jaksa sipil. Przybyl juga mengatakan bahwa jaksa militer membuktikan diri bahwa mereka mampu dalam begitu banyak penyelidikan, dimana mereka telah membuka kasus-kasus kejahatan terorganisir di dalam militer. ![]() Presiden Polandia Lech Kaczynski bersama isterinya Maria (tengah) bersama beberapa pejabat senior negara tersebut tewas dalam kecelakaan pesawat pada 10 April 2010 silam Penyelidikan itu mencurigai korupsi dalam pembelian peralatan untuk tentara Polandia pada misi di Afghanistan dan di Irak. Dikutip dari Mail Online, Przybyl membantah media bahwa jaksa militer melanggar hukum sementara menyelidiki kecelakaan itu. Diaman media setempat menduga bahwa jaksa telah meminta daftar penagihan dan isi pesan teks dari ponsel beberapa wartawan untuk menentukan sumber kebocoran ke media. “Menurut informasi yang tersedia, jaksa masih hidup, ia sedang dirawat di rumah sakit dan TKP tersebut sedang diselidiki oleh jaksa dan polisi militer,” kata juru bicara kantor jaksa militer Poznan, Slawomir Schewe.
|
Pemuda Brasil Selesaikan Kubus Rubik 7x7x7 Dengan Mata Tertutup Posted: 09 Jan 2012 09:25 AM PST Jika mengganggap menyelesaikan sebuah Kubus Rubik adalah sesuatu yang amat sulit, maka anda pasti akan tercengang ketika menyaksikan aksi pemuda asal Brasil ini yang menyelesaikan sebuah Kubus Rubik 7x7x7 dengan mata tertutup. |
Pastor AS Buka Salon Tato di Gereja Posted: 09 Jan 2012 08:14 AM PST Seorang Pastor asal Michigan, Amerika Serikat (AS) yaitu Steve Bentley, berusaha melawan tradisi dan tabu dengan membuka sebuah salon tato di dalam gereja-nya. Menurut Bentley, semua itu adalah bagian dari suatu program edukasi bagi orang yang tidak pernah merasa nyaman di sebuah rumah ibadah tradisional. ![]() Steve Bentley Gereja Bentley yaitu The Bridge, menempati areal sebesar 3.000 meter persegi di dalam pusat perbelanjaan Flint Township. Dan salon Serenity Tattoo terletak tidak jauh dari kantornya. Ryan Brown dan Drew Blaisdell adalah dua orang seniman tato yang menjalankan salon tersebut, dan salon ini buka setiap hari, kecuali Minggu yang digunakan untuk beribadah. Bentley yang merupakan seorang mantan pecandu alkohol mengatakan kepada mlive.com bahwa sebelum membuka salon, ia tidak mendapatkan sesuatu yang berharga dari kehidupan, dan sedang berjuang mempertahankan studio tatonya. “Aku banyak berdoa dan memutuskan hal terbaik adalah untuk menutupnya dan datang ke gereja. Aku pikir aku bisa memiliki lebih banyak dampak positif.” tuturnya. Ia mengatakan bahwa sebagai bentuk seni yang menonjol dalam budaya saat ini, The Bridge Serenity Tattoo ini memungkinkan orang untuk ditato dengan cara yang sesuai dengan kode moral mereka. Bentley menjelaskan bahwa ia berusaha untuk berbicara dengan semua orang yang datang ke salon tato itu untuk kembali ke jalan yang benar, meskipun tidak semua dari mereka mengindahkannya. Namun, usaha Bentley ini bukannya tanpa kontroversi, karena memiliki tato permanen adalah sesuatu yang tabu di beberapa kelompok Kristen. Karena dalam Perjanjian Lama yaitu Kitab Imamat 19 : 20 tertulis “Janganlah kamu menggoresi tubuhmu karena orang mati dan janganlah merajah tanda-tanda pada kulitmu; Akulah TUHAN” Sebagian orang mengatakan bahwa ayat Imamat ini hanya berlaku pada zaman Perjanjian Lama, dimana tato dikaitkan dengan berhala. Namun umat Kristen berpendapat bahwa tubuh adalah rumah ibadah dan tidak boleh dirusak. Diketahui, Pastor Bentley sendiri memiliki dua buah tato pada tubuhnya. Dan salah satunya dilakukan di ruang gereja. |
You are subscribed to email updates from Manado Today To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 comments:
Post a Comment