
Bagi Chelsea 2011 adalah mimpi buruk Chelsea, 2012 sudah menjadi jauh lebih baik.
Carlo Ancelotti dipecat setelah gagal untuk memenangkan piala. Fernando Torres terbukti tidak berguna dengan nilai transfer £ 50 juta dan tim mengakhiri tahun di luar empat besar Liga Premier.
Sabtu lalu Chelsea kalah 3-1 di kandang atas Aston Villa yang membuat kabar bahwa bos baru mereka, Andre Villas Boas akan segera dipecat.
Tak heran suasana tim itu jauh dari positif ketika mereka datang untuk menghadapi Wolves di Molineux kemarin.
Dan itu pun semakin buruk karena berita bahwa Didier Drogba, Daniel Sturridge, Florent Malouda dan Salomon Kalou semua bergabung denang Branislav Ivanovic, John Obi Mikel dan Michael Essien pada daftar cidera Stamford Bridge.
Gol dramati Frank Lampard akhirnya menghentikan catatan buruk Chelsea dengan tanpa kemenangan selama 4 laga berturut-turut dan memberikan Villas Boas-beberapa ruang bernapas yang sangat dibutuhkan.
Dikutip dari The Sun, sekarang AVB bahkan bergumam tentang Chelsea yang kembali dengan teriakan menantang untuk piala.
Tapi setidaknya Villas Boas-dapat melihat secercah cahaya di ujung terowongan setelah mendapatkan dukungan dari setidaknya beberapa pemain bintang kemarin.
Selama 20 menit pertama, Chelsea mengendalikan bola di sekitar seolah-olah mereka tidak peduli dan sementara Wolves hampir tidak bisa keluar setengah lapangan mereka sendiri.
Juan Mata seharusnya sudah bisa membawa Chelsea menjadi memimpin awal ketika Torres mengambil keuntungan dari defensif yang buruk antara Roger Johnson dan Christophe Berra yang bermain bersama Torres di timnas Spanyol.
Tapi upaya Mata untuk mengangkat bola melewati Wayne Hennessey kuranga kekuatan dan keyakinan dan dengan mudah dibersihkan oleh penutup Stephen Ward.
Dengan aliran permainan terus-menerus terganggu oleh peluit Walton, Wolves mengambil keuntungan penuh untuk menguji pertahanan Chelsea dengan serangkaian tendangan bebas ke zona bahaya.
Tandukan Johnson membentur tiang gawang dan Ward tidak menemukan target dari sundulanya karena Chelsea tiba-tiba tampak rentan dan buruknya pertahanan mereka.
Namun pejuang Mick McCarthy tidak bisa memanfaatkan ketidakpastian Chelsea dan mereka membayarnya dengan ketika Ramires mengancam gawang tamu yang berbyah menjadi gol pada menit ke-54.
Pemain Brazil itupun merayakan gol bersama 7 pemain lainnya dengan mendatangi tempat Andre Villas-Boas yang sedikit malu-malu ketika didatangi pemain-pemain.
Selebrasi tersebut seperti ucapan tulus terima kasih dari Ramires, Raul Meireles, David Luiz, Jose Bosingwa, Oriol Romeu, Cole dan Terry.
Steven Fletcher menunjukkan keinginan yang lebih besar dari Bosingwa ketika menyambut umpan silang dari Kevin Jarvis pada menit ke-84.
Villa-Boas tampak siap untuk meledak saat ia merasa timnya mensia-siakan kesempatan lain. Dan dengan hanya satu menit waktu normal yang tersisa, mereka merebut kemenangan mereka yang sangat dibutuhkan.
Torres mengirim bola untuk Cole dan Cole langsung mengirim bola kekotak pinalti yang bertemu Lampard yang langusng menendang voli keras ke gawang dari jarak dekat.
Susunan Pemain:
WOLVES: Hennessey, Stearman, Johnson, Berra, Ward, Forde (Jarvis), Frimpong (Fletcher), Henry, Hammill, Edwards (Foley), Doyle.
Subs yang tidak dipakai: De Vries, Elokobi, Ebanks-Blake, Hunt.
CHELSEA: Cech, Bosingwa, Luiz, Terry, Cole, Ramires, Romeu, Meireles, Lampard, Mata (McEachran), Torres.
Subs yang tidak dipakai: Turnbull, Lukaku, Ferreira, Hutchinson, Bertrand, Chalobah
Wasit: P Walton
indonews.org







![Validate my Atom 1.0 feed [Valid Atom 1.0]](valid-atom.png)



0 comments:
Post a Comment