Twitter

Wednesday, May 23, 2012

Manado Today

Manado Today


Gina Rinehart, Wanita Berpenghasilan US$ 2 Juta Perjam

Posted: 23 May 2012 03:28 AM PDT

Gina Rinehart

Gina Rinehart berhasil melipat gandakan kekayaannya 386 kali (AAP)

Percekcokan keuangan keluarga ternyata tidak mampu telah menghentikan Gina Rinehart sebagai wanita terkaya di Australia, hingga sekarang menjadi wanita paling tajir di dunia.

Keuntungan US$ 29 milliar dalam pertambangan nya, US$ 3 lebih besar dari Christy Walton, janda yang mewarisi kekayaan raksasa ritel AS, Wal-Mart.

Kekayaan Rinehart membengkak tanpa tertandingi, dan pada tahun lalu mencatatkan keuntungan US$ 18,87 milliar, menurut daftar tahunan majalah BRW.

Keuntungan tersebut itu setara dengan US$ 1.077.054 juta per 30 menit setiap harinya.

Peningkatan arus investasi asing yang sedang booming dalam proyek-proyek baru, meningkatkan produksi dan pemulihan dalam harga bijih besi selama enam bulan terakhir, menurut BRW.

“Jika permintaan untuk sumber daya alam tetap kuat, tambahan multi-miliar dari pertambangan hampir tak terelakkan,” kata editor BRW, Andrew Heathcote.

“Ada kemungkinan yang besar bahwa Rinehart bukan hanya menjadi wanita terkaya di dunia, tapi orang terkaya di dunia.” tambahnya.

Sementara itu, titel orang paling tajir di planet ini dipegang oleh raksasa telekomunikasi Meksiko, Carlos Slim Helu, dengan kekayaan US$ 69 miliar.

“Keuntungan sebesar US$ 100 milliar bukanlah hal yang mustahil bagi Rinehart, jika booming ini terus berlanjut,” kata Heathcote.

Diketahui, tiga dari empat anak Rinehart yakni John Hancock, Bianca Rinehart dan Hope Welker, meluncurkan gugatan terhadap ibu mereka pada bulan September lalu dalam upaya untuk menggulingkan dia sebagai wali kepercayaan keluarga multi-miliar dolar yang didirikan oleh almarhum ayahnya, Lang Hancock.

Tidak seperti kebanyakan pewaris kekayaan, Rinehart tidak hanya mempertahankan hartanya namun berhasil menggandakannya berlipat-lipat.

Ketika dia memulai debutnya dalam daftar wanita terkaya setelah kematian ayahnya pada tahun 1992, kekayaan bersihnya diperkirakan hanya sebesar US$ 75 juta. Dan sekarang dia berhasil menggandakan kekayaan itu 386 kali lipat.

Kandidat Calon Kongres Meksiko Tampil Topless di Billboard

Posted: 23 May 2012 12:43 AM PDT

Natalia Juarez

Natalia Juarez (tengah) bersama beberapa orang wanita tampil topless untuk meraih dukungan dalam pemilihan kongres di Meksiko

Ada bermacam-macam cara yang digunakan orang untuk meraih dukungan suara dalam suatu pemilihan. Namun apa yang dilakukan Natalia Juarez, yang mencalonkan dirinya sebagai salah seorang kandidat kongres Meksiko, benar-benar diluar akal sehat.

Pasalnya, Juarez telah berpose topless di billboard raksasa yang terletak di lokasi ramai di Guadalajara, kota terbesar kedua di Meksiko dan sangat konservatif dalam kampanye-nya.

Profesor filsafat dari Universitas Guadalajara yang mencalonkan diri sebagai anggota Partai Revolusi Demokratik, tampil telanjang dada dalam iklan tersebut, dan hanya menutupi payudara dengan tangan kanannya serta mengangkat tinju kirinya.

Juarez bergabung dengan enam rekan partainya, yang semuanya telanjang dada dengan slogan: ‘Beranikah anda bergabung dengan proyek pembangunan bangsa yang baru dan tak berpihak”

Wanita berusia 34 tahun tersebut mengatakan bahwa poster kontroversial seharusnya ‘membuat dampak dan tidak luput dari perhatian’, menurut kantor berita berbahasa Spanyol, EFE.

“Ini upaya untuk menjalankan kampanye yang berbeda dan ceria, tetapi juga sebagai undangan bagi orang untuk mengungkapkan diri mereka sebenarnya dan berkomitmen,” katanya kepada EFE.

Foto topless itu juga akan digunakan pada selebaran tim kampanye yang akan diberikan pada calon pemilih.

Namun, Billboard seksi tersebut telah menuai kecaman keras dan diklaim tidak memiliki substansi.

Tapi hal tersebut tidak menciutkan niat Juarez, yang akan segera meluncurkan billboard baru yang mengekspos kaki telanjang dari empat orang perempuan, yang nantinya ditutupi oleh pita kuning.

Diketahui, pemilihan kongres dan Presiden Meksiko akan diselenggarakan pada 1 Juli mendatang.

Dan salah satu kebijakan Juarez adalah melegalkan obat-obatan terlarang dan menarik pajak atas penjualannya, dalam upaya menghentikan kekerasan brutal kartel Meksiko, menurut Daily News New York.

‘My Last Wish’ Jejaring Sosial Khusus Bagi Orang yang Sekarat

Posted: 22 May 2012 09:57 PM PDT

my last wish

Para pengguna memposting keinginan terakhir mereka

Anda tentunya tidak asling lagi dengan kepopuleran jejaring sosial seperti Facebook, Twitter atau Google+, dan mungkin saja ada mempunyai akun di antara jejaring sosial tersebut.

Namun, baru-baru ini muncul sebuah jaringan sosial baru yang disebut ‘My Last Wish’, namun yang membuat jejaring sosial ini berbeda adalah karena ‘My Last Wish’ ditujukan kepada orang-orang yang sekarat.

Layanan ini tersebut datang sebagai aplikasi iPhone gratis, dengan versi Android yang segera menyusul, serta ditujukan untuk membantu orang bertemu orang lain yang sedang sekarat, dan memungkinkan mereka untuk bertukar pikiran dan harapan, dan memenuhi keinginan terakhir mereka.

Aplikasi yang dikembangkan oleh sebuah perusahaan bernama White Lotus Corporations, digambarkan sebagai sebuah aplikasi jejaring sosial untuk menjalin persahabatan dengan orang-orang yang tidak dikenal dari seluruh penjuru dunia, dengan etnis, budaya, tradisi dan gaya hidup yang berbeda, tetapi memiliki satu kesamaan dan itu adalah ‘Harapan Terakhir’

Dalam aplikasi ini terdapat ‘Wish Wall’ untuk orang berbagi keinginan terakhir mereka dengan dunia, dan mencari tahu orang-orang dengan keinginan yang sama sebelum mereka meninggal, dan dapat terhubung dengan mereka dan menjadi teman selamanya.

Pengguna dapat memposting keinginan terakhir mereka pada ‘Wish Wall’, dan jika mereka melampirkan rincian kontak mereka, pengguna lain dapat menghubungi jika mereka ingin melakukan hal yang sama.

Beberapa pengguna telah memposting keinginan mereka, seperti menulis buku, membuka toko, atau berpergian ke gurun untuk melihat bintang-bintang.

Jika pengguna telah terhubung sebagai ‘teman’, maka setiap update akan dikirim ke satu sama lain, mirip dengan komentar di dinding Facebook.

Co-founder Kirtan Thaker mengatakan kepada situs Mashable, “Saya percaya pada kemungkinan bahwa akan ada dua orang di dunia ini dengan harapan, mimpi dan keinginan yang sama.”

“Saya yakin bahwa jika kita membuat sebuah aplikasi di mana kemungkinan ini dapat berubah menjadi kenyataan, orang akan menyukai konsep ini dan mereka akan mendapatkan kesempatan untuk bertema dengan orang yang tak dikenal namun memiliki satu kesamaan yang merupakan keinginan terakhir mereka.” tuturnya.

Ups! Selingkuh Ternyata Dapat Sebabkan Serangan Jantung Pada Pria

Posted: 22 May 2012 08:03 PM PDT

selingkuh pada pasangan

Studi : Selingkuh pada pasangan tingkatkan resiko serangan jantung pada pria

Sebuah studi menunjukkan bahwa pria yang selingkuh terhadap istri mereka tak hanya berisiko menghancurkan pernikahan mereka, namun itu juga mempengaruhi kesehatan jantung mereka.

Sebab selingkuh dengan wanita yang lebih muda dapat menjadi sangat berbahaya.

Warning ini berasal dari para peneliti Italia, yang mengkaji studi sebelumnya tentang penyebab perselingkuhan dan dampaknya.

Studi tersebut menunjukkan ‘kematian coital mendadak’ menjadi jauh lebih umum ketika seorang pria bertemu wanita simpanannya daripada ketika ia bersama istrinya.

Para peneliti tidak yakin mengapa hal ini terjadi, namun mereka mengajukan berbagai alasan, termasuk rasa bersalah dalam hati.

Penulis review ini, dari University of Florence, mulai dengan menjelajahi literatur medis untuk makalah penelitian termasuk kata-kata ‘ketidaksetiaan’, ‘perselingkuhan’, dan ‘pria’.

Ini memberikan informasi tentang tipe pria yang tidak setia dan konsekuensi potensial.

Dailymail menulis, hasil analisis menunjukkan bahwa serangan jantung, termasuk yang fatal, relatif jarang ketika seorang pria berhubungan seks dengan istrinya di rumah. Tetapi ketika ia mulai selingkuh, bahaya itu tumbuh semakin besar.

Sementara itu, studi di Jerman menunjukkan bahwa kebanyakan pria yang meninggal saat berhubungan seks ternyata berselingkuh dan berada jauh dari rumah dan keluarga.

Tekanan untuk memenangkan, dan memuaskan seorang wanita yang mungkin lebih muda dari istri sang pria, juga mungkin menjadi penyebab serangn jantung pada pria. Sama halnya dengan ketegangan dalam menjaga sebuah rahasia perselingkuhan.

Peneliti Dr Alessandra Fisher mengatakan: “Hubungan seks ekstra diluar perkawinan mungkin berbahaya, karena sang kekasih sering lebih muda daripada pasangan primer dan seks mungkin terjadi lebih sering, diikuti minum atau makan yang berlebihan.”

“Ada kemungkinan bahwa hubungan seksual rahasia dalam suasana asing secara signifikan dapat meningkatkan tekanan darah dan denyut jantung, yang menyebabkan kebutuhan oksigen meningkat.’ tambahnya.

Rasa bersalah juga mungkin memainkan peran, dimana beberapa penelitian menunjukkan masalah jantung lebih sering terjadi pada pria yang selingkuh namun masih tertarik pada istrinya.

Pakaian Dalam Ratu Elizabeth Laku Ratusan Juta

Posted: 22 May 2012 06:39 PM PDT

pakaian dalam ratu inggris

Pakian dalam yang diklaim milik Ratu Inggris ini eBay terjual dengan harga US$ 18 ribu

Sebuah pakaian dalam yang diklaim milik Ratu Elizabeth II, berhasil terjual ratusan juta rupiah dalam lelang internet.

Celana dalam yang dilelang di situs eBay terjual dengan harga US$ 18 ribu (Rp 166,7 juta) oleh seorang pembeli misterius.

Pakaian dalam ini dilelang sebagai harta milik dari mendiang Baron Joseph "Sepy" de Bicske Dobronyi, yang mengklaim kepemilikan pakaian dalam tersebut setelah ditinggalkan dalam pesawat pribadi saat Ratu Inggris tersebut mengunjungi Chili pada tahun 1968.

Setelah Dobronyi tutup usia pada 2010 lalu, keluarganya menemukan pakaian dalam tersebut dan kemudian melelangnya di eBay.

Pakaian dalam itu memiliki empat kancing kecil berbentuk mutiara dan sebuah monogram mahkota kerajaan, bersama dengan dua tangkai bunga yang dikelilingi dengan rajutan renda.

TMZ melaporkan bahwa sampai saat ini tidak diketahui identitas dari sang pembeli misterius tersebut.

0 comments:

Post a Comment