Twitter

Monday, July 2, 2012

Manado Today

7:49 AM  starspot user  No comments

Manado Today

Wanita Ini Tak Percaya Punya Anak Setelah Melahirkan Dalam Keadaan Koma

Posted: 01 Jul 2012 09:12 PM PDT

Emma Mynors melahirkan saat dalam keadaan koma

Emma Mynors tidak sadar jika ia melahirkan bayi perempuannya saat jatuh dalam keadaan koma (WorldWideFeatures)

Emma Mynors masih tak percaya dan shock saat diberitahu mempunyai seorang anak, ketika ia bangun dari koma selama sebulan.

Wanita berusia 23 tahun jatuh ke dalam koma dan mengalami dua stoke setelah terkena pneumonia, tetapi berhasil melahirkan secara normal dua minggu kemudian, untuk seorang bayi perempuan cantik bernama Amy sementara dalam kondisi tidak sadarkan diri.

Ketika Emma Mynors kembali sadar dari komanya, ia bahkan tidak ingat jika sedang mengandung apalagi rincian tentang kehamilannya tersebut.

Perawat di Rumah Sakit Umum Colchester baru menyadari bahwa Emma sementara mengandung ketika kepala bayi prematur berusia 29 minggu muncul.

Emma menggambarkan kelahiran Amy, yang beratnya 3 pon 5ons tersebut sebagai suatu ‘keajaiban’.

“Ketika terbangun dari koma, para perawat terus menunjukkan kepada saya foto-foto bayi perempuan ini, dan aku tidak tahu siapa dia. Mereka bilang dia adalah putriku dan saya tidak mempercayainya. Saya tidak ingat sedang hamil, aku ingat mempunyai suami dan seorang anak laki-laki, tapi aku tidak tahu jika aku ternyata kembali hamil.” tutur Emma.

“Tampaknya luar biasa untuk berpikir bahwa aku telah melahirkan secara normal sementara masih dalam keadaan koma. Saya tidak sadar jika mengalami kontraksi, namun gadis kecil saya di sini dan dia sehat. Ini keajaiban. ” tambahnya.

Emma yang tinggal di Clacton on Sea, Essex, dengan suaminya Dean (27), diberitahu saat scan bahwa mereka akan memiliki seorang bayi perempuan dan membuat pasangan tersebut amat senang.

Awalnya kehamilannya lancar, tapi beberapa minggu setelah scan Emma kemudian mulai terkena demam dan batuk, dimana dia mulai mengeluh kepalanya pening dan susah untuk bernapas.

Dokter dengan cepat mendiagnosis bahwa ia menderita pneumonia, dan bergegas membawanya ke rumah sakit dimana ia jatuh kedalam koma.

“Butuh waktu dua bulan sebelum saya benar-benar merasa dia adalah anakku.” ungkap Emma.

Ia akhirnya diizinkan pulang sebulan setelah melahirkan, dan sekarang dapat mengingat beberapa momen saat kehamilannya, tapi dia masih tidak ingat kelahiran bayinya tersebut.

Walaupun begitu Emma tetap bersyukur bahwa baik ia maupun bayi perempuannya berada dalamm keadaan sehat sekarang.

“Hal ini sangat tidak biasa bagi seorang wanita dalam keadaan Emma untuk melakukan persalinana normal dan tanpa membutuhkan operasi caesar. Kami sangat senang ia telah sembuh total, dan berharap ia dan putrinya menjalani masa depan yang bahagia dan sehat.” tutur seorang juru bicara Rumah Sakit Umum Colchester.

Kadal Afrika yang Mirip Spiderman Berhasil Tertangkap Kamera

Posted: 01 Jul 2012 05:41 PM PDT

Spiderman Lizard lookalike

Kadal Afrika ini mempunyai warna yang mirip dengan tokoh superhero Spiderman (Carter News Agency/Dailymail)

Seekor reptil dengan warna biru merah yang mirip dengan Spiderman, karakter superhero dari komik Marvel, berhasil tertangkap kamera fotografer di Tanzania.

Bukan hanya warnanya yang mirip dengan Spiderman, namun kadal Agama kepala datar Mwanza tersebut bahkan berpose identik dengan sang manusia laba-laba itu.

Adalah Cassio Lopes, seorang fotografer berusia 38 tahun dari Sao Paulo, Brasil, yang berhasil mengabadikan momen menakjubkan ini.

Kadal Agama kepala datar Mwanza, yang merupakan reptil asli Afrika ini biasanya hidup dalam kelompok, dengan seekor jantan dominan, dan biasanya dapat dibedakan dari kulitnya yang berwarna-warni.

“Ini adalah satu-satunya hewan yang pernah saya lihat dengan warna yang luar biasa serupa. Terutama warna di dada, lengan dan kaki sangat mirip.” tutur Rich Nunn dari Nostalgia and Comic di Birmingham.

“warnanya yang sangat terang membuatnya terlihat seperti mengenakan sebuah kostum. Aku yakin ada banyak penggemar komik diluar sana yang ingin memiliki kadal seperti ini, karena terlihat begitu mirip pahlawan mereka.” tambahnya.

Diketahui, Cassio mendapatkan foto ini dalam perjalanannya ke Masai Mara National Park di Kenya dengan istrinya Alessandra.

“Kami berada di sebuah workshop fotografi dan pada suatu sore kami parkir selama beberapa jam dekat sungai Rongai.” tutur Lopes.

“Saat itu musim kering dan kami memutuskan untuk mencari seekor macan tutul betina yang dilaporkan berkeliaran di tempat tersebut pada pagi hari.’

Namun, setelah menghabiskan waktu begitu lama mencari macan tutul itu, kedua pasangan tersebut mulai mencari hal-hal lain, dan istri Lopes kemudian melihat kadal tersebut berjemur di atas batu didekat sungai.

“Ini adalah pertama kalinya kami melihat jenis kadal seperti ini, meskipun ini bukan kunjungan pertama kami di Afrika. Kami dibuat terpesona oleh pola warna-warni hewan ini.” lanjut Lopes.

Es Krim Terbesar di Dunia Ini Butuh Waktu Sebulan Untuk Membeku

Posted: 01 Jul 2012 02:34 PM PDT

Es Krim Terbesar dunia

Es Krim terbesar di dunia ini memiliki tinggi lebih dari 4 meter dan membutuhkan waktu selama satu bulan untuk membekukannya

Baik anak-anak sampai orang dewasa pasti pernah merasakan es krim, yang membuatnya menjadi salah satu makanan favorit di dunia.

Namun bagaimana rasanya jika anda di suruh mencicipi sebuah es krim raksasa setinggi 4 meter?

Seorang koki bernama Heston Blumenthal, berhasil membuat sebuah es krim kerucut terbesar di dunia, flake raksasa.

Heston, yang terkenal karena menciptakan es krim bacon dan telur di restoran berbintang tiga milik Michelin, The Fat Duck, mempresentasikan es krim raksasa tersebut pada kerumunan orang di Gloucester.

Es krim tersebut mempunyai tinggi lebih dari empat meter, dan berisi satu ton es krim, yang memakan waktu sebulan penuh untuk membekukannya.

Selain itu, topping klasik berjumlah ratusan ribu dan saus strawberry, bertebaran di atas se krim kerucut rakasa ini.

Heston tiba dengan menaiki sebuah van es krim antik saat ribuan orang berkumpul di taman Gloucester, untuk mempertunjukkan es krim vanilla raksasa buatanya tersebut.

“Rekor dunia es krim yang ada saat ini adalah sekitar dua setengah meter, dan kami ingin mengalahkannya,” tuturnya yang dikutip dailymail.

“Aku melakukan hal ini untuk mencoba membawa kembali kenangan van es krim yang aku ingat saat masih kanak-kanak.” tambahnya

“Aku sudah menunggu ini sejak lama. Saya pikir apa yang Heston lakukan adalah sesuatu yang menakjubkan. “tutur Dean Palmer (24), salah seorang pengunjung dari Gloucester.

Dave Baker, manajer proyek di Wall’s, mengatakan: “Ini telah menjadi tantangan yang jauh lebih besar dari yang pernah kita antisipasi, terutama karena sangat sulit untuk membekukan bagian tengahnya.

“Kami semua berada di bawah instruksi yang ketat, dan tidak terlalu memberikan petunjuk apa pun sebelum hari besar. Bahan-bahan yang digunakan juga adalah rahasia yang dijaga dengan ketat.” tambahnya.

Posted in:

0 comments:

Post a Comment