Twitter

Monday, April 16, 2012

Manado Today

Manado Today


Wow! Ternyata Banyak Orang Mengira Titanic Hanya Sebuah Film

Posted: 15 Apr 2012 09:04 PM PDT

kapal titanic

Banyak Sejarawan yang setuju bahwa Titanic tenggelam karena menabrak gunung es (dailymail)

Ketika dunia memperingati seratus tahun tenggelamnya Titanic, ribuan orang di internet membahas ulang tahun bersejarah tersebut.
Namun ternyata even tersebut menjadi pelajaran bagi lainnya, karena sejumlah orang ternyata tidak mengetahui bahwa kecelakaan Titanic adalah sebuah kisah nyata, dan menganggapnya sebagai sebuah film fiksi.
Sejumlah orang yang menggunakan situs micro-blogging Twitter mengakui bahwa mereka tidak menyadari bahwa Titanic adalah kapal yang nyata.
Sontak saja ini memicu reaksi pengguna lain, dimana ratusan orang meng-share tweet memalukan tersebut yang menunjukkan kekurangan informasi mereka.
Titanic tenggelam pada dini hari tanggal 15 April 1912, setelah menabrak gunung es selama pelayaran pertamanya dari Southampton ke New York.
Tapi bagi banyak generasi muda, kapal tersebut lebih akrab dengan film kehancurannya yang dibintangi Kate Winslet dan Leonardo DiCaprio pada tahun 1997 silam.
Dan tampaknya bahwa beberapa penggemar film tersebut gagal untuk memahami bahwa kejadian itu sebenarnya didasarkan pada kisah nyata, meskipun Jack Dawson dan Rose DeWitt hanyalah karakter ciptaan.
Sebuah screenshot tweets dari orang-orang yang baru menyadari bahwa kisah tragis Titanic adalah non-fiksi, pertama kali beredar di situs berita sosial Reddit.

tweet

Banyak pengguna Twitter yang tidak menyadari bahwa bencana Titanic adalah benar terjadi

‘Baru saja tahu Titanic adalah nyata’ adalah salah satu respon yang paling banyak ditemukan .
Sementara itu pengguna lain menulis: “Apakah itu buruk bahwa saya tidak tahu Titanic adalah sesuatu yang nyata? Saya selalu berpikir itu hanya sebuah film.”
Sementara itu pengguna lain mengomentari ‘Ketidaktahuan’ itu adalah hal yang sangat mengherankan.

Qatar, Negara Tergemuk di Dunia

Posted: 15 Apr 2012 05:52 PM PDT

junk food

Penduduk kaya di Qatar lebih memilih makanan siap saji dan kurang berolahraga

Selain menempati posisi sebagai negara terkaya, Qatar ternyata adalah negara paling gemuk di dunia, setelah setengah dari semua orang dewasa mengalami obesitas dan 17 persen dari populasi menderita diabetes.
Dibandingkan Amerika yang sering diasumsikan sebagai negara yang paling gemuk, negara paman Sam itu tampak lebih ‘langsing’ karena hanya sepertiga orang dewasanya kelebihan berat badan dan delapan persen diantaranya menderita diabetes.
Dari populasi 1.7 juta, hanya 250.000 yang asli Qatar. Dan dalam waktu hanya dua generasi telah beralih tinggal di villa ber-AC dan dilayani oleh begitu banyak pelayan.
Penduduk Qatar saat ini sedang mengembangkan diabetes satu dekade lebih awal dari rata-rata. Mendorong peningkatan penyakit seperti hipertensi, kelumpuhan, penyakit jantung, dan kebutaan.
Qatar yang merupakan sebuah negara kecil di Arab dengan pasokan minyak dan gas alam yang besar, telah menjadi negara terkaya di dunia pada tahun lalu, diukur dengan produk domestik bruto per kapita.
Dalam beberapa tahun terakhir Qatar telah mengembangkan kecintaaan mereka terhadap makanan cepat saji, dimana cabang KFC dan McDonald yang banyak bermunculan di mal-mal.
“Itu karena di Qatar kami hanya duduk, merokok dan makan junk food. Ada tidak mempunyai banyak pekerjaan. Semuanya otomatis dan kebanyakan dari kita hanya duduk di ruangan ber-AC kantor dan mobil.” tutur Hassan Tiaz (19) kepada majalah Atlantic.
Tingginya cacat lahir dan kelainan genetik juga menghantui negara ini, dimana para ahli menghubungkannya dengan kebiasaan perkawinan antara anggota keluarga dekat dan sepupu.
“Ini masalah yang sangat-sangat serius yang dihadapi masa depan Qatar.” tegas Sharoud Al-Jundi Matthis, manajer program di Qatar Diabetes Association.
Sementara Adel Al-Sharshani (39) yang didiagnosis dengan diabetes beberapa tahun lalu, mengatakan bahwa semua orang di Qatar tahu tentang diabetes, tapi masalahnya tak ada yang menaggapinya secara serius.
“Aku mengabaikan semua nasihat sampai segalanya telah terlambat, dan itu adalah apa yang orang lain lakukan juga. Saya takut kehilangan mata saya, kaki saya. Saya takut kehilangan hidup saya.” ungkapnya.
Pemerintah Qatar saat ini sedang giat-giatnya berusaha untuk mengatasi masalah itu dengan meluncurkan kampanye untuk mendorong pola makan sehat dan olahraga.
“Fokus utama kami adalah mendorong orang untuk menjadi aktif, membuat mereka untuk memimpin gaya hidup sehat – itulah visi kami.” jelas Maher Safi, direktur pemasaran pada Komite Olimpiade Qatar.
“Dalam beberapa tahun terakhir, panitia telah meluncurkan program seperti tes kadar gula pada publik, menyebarluaskan materi tentang makanan yang sehat, membantu anak sekolah belajar tentang olahraga baru, seperti bola tangan, tenis, dan bersepeda.” tandasnya.

0 comments:

Post a Comment