Seniman berbakat dari Korea Selatan, Seo Young Deok berhasil membuat patung besar setinggi 7kaki 6inci (2,3 meter), dengan menggunakan lebih dari satu mil (1,6km) rantai dari sepeda bekas. Dalam pembuatan patung kepala ini, Deok menggunakan rantai bekas yang dibuang maupun yang ia beli, serta membutuhkan waktu lebih dari setahun, dan biaya sebesar 25 ribu poundsterling (Rp 355 juta). Namun, patung ini hanyalah salah satu dari banyak koleksi patung manusia dari rantai bekas, yang dimiliki seniman yang tinggal di Seoul, Korea Selatan. Dikutip dari TheSun, sang seniman ini mengakui terinspirasi untuk membuat patung dari rantai bekas, saat melihat para pekerja bangunan.
Sheyla Hershey telah mencatatkan namanya Guinness Book of World Records sebagai wanita dengan payudara terbesar. Namun ternyata ia masih belum puas dengan dan ingin kembali memperbesar dadanya meskipun harus menghadapi resiko kehilangan nyawanya. Wanita dengan ukuran dada 38KKK tersebut mengungkapkan hal ini dalam sebuah reality show, “My Strange Addiction” yang disiarkan oleh TLC. Dalam acara tersebut ia berbicara bagaimana ia selama 13 tahun menjalani 22 operasi untuk membentuk payudaranya dari ukuran B menjadi 38KKK. Tetapi ia merasa itu belumlah cukup, dan bahwa setelah operasi Hershey memutuskan bahwa dirinya terlihat jelek, dan akan kembali memperbesar dadanya. Pada operasi saat Hershey ingin membentuk payudaranya menjadi ukuran MMM, ia menderita infeksi Staph parah, dan hampir kehilangan hidupnya. Dan dikabarkan menyebabkan depresi berat kepadanya dan bahkan ia mencoba untuk bunuh diri. “Tapi aku tidak senang dengan bagaimana mereka (dadanya) terlihat sekarang,” jelasnya. Untuk mendapatkan payudara yang besar, Hershey telah mengorbankan kemampuan untuk mengikat tali sepatu sendiri, jogging atau bahkan memeluk putrinya secara normal.
Nuri Kakapo ini tidak bisa terbang dan tak mampu membedakan mana pasangan dan predator
Beberapa jenis hewan yang terancam punah karena sulit mempertahankan spesies mereka melalui reproduksi seperti Badak Putih, Panda dan Gorila gunung. Namun, tidak satupun hewan diatas yang tidak kompeten seperti burung Nuri yang satu ini. Pasalnya burung Nuri gemuk yang tidak bisa terbang ini sangat tidak tertarik dan sepertinya tak ada harapan untuk kawin, sehingga membuat hewan asli Selandia Baru dengan nama Kakapo ini sekarang hanya berjumlah 124 ekor. Selain sikap apatis betinanya terhadap seks, sang pejantan ceroboh juga tidak dapat membedakan pasangannya dengan predator. Dan ketika berhadapan dengan ancaman dari pemangsa, makhluk bodoh ini sering lupa bahwa ia tidak bisa terbang dan sering berakhir mendarat dengan wajah terlebih dulu ke tanah. Sayangnya untuk Kakapo, seleksi alam rupanya membuat sulit bagi mereka untuk berkembang biak. Walapun dapat mencapai usia 90 tahun, populasi Kakapo terus turun secara drastis, akibat burung ini hanya memakan buah dari pohon rimu, yang berbuah dalam empat tahun sekali. Selain itu manusia juga turut mempunyai andil dalam berkurangnya populasi burung ini, dengan membawa sejumlah predator, seperti tikus, possum dan kucing. Bahkan pada satu dekade lalu, populasi mereka turun hingga hanay 30 ekor saja. Upaya untuk membantu mereka berkembang biak telah mengalami beberapa kemajuan. Tapi kendala utama bagi kelangsungan hidup Kakapo adalah diri mereka sendiri. Sebab, burung nuri dengan bulu berwarna hijau ini sangat ramah, dan bahkan jika cukup beruntung untuk menemukan seekor, burung ini tanpa ragu akan mendatangi anda. Ketika terancam, Kakapo seringkali memiliki kebiasaan berdiri diam dan kaku tak bergerak. Dan lain kali memilih memanjat pohon karena merupakan pendaki yang sangat baik. Sayangnya, setelah mencapai puncak Kakapo lupa bahwa ia tidak bisa terbang dan mencoba untuk terbang jauh, kadang-kadang disertai dengan konsekuensi yang tragis, yaitu jatuh ke tanah. Kebanyakan betina memiliki dorongan untuk berhubungan seks hanya sekali setiap dua tahun, menyebabkan rasa frustrasi pada para pejantan yasng berpotensi mematikan.
Stephen Brewster telah ditangkap sebanyak 40 kali di negara bagian Sarasota, Florida
Bicara soal masuk keluar penjara, pria asal Florida ini bisa dikata sebagai ahlinya. Karena, pada Selasa (21/02) adalah yang ke-40 kalinya Stephen Brewster ditangkap di negara bagian Sarasota, Florida. Berdasarkan keterangan pers dari polisi, pria berusia 32 tahun tersebut ditangkap atas tuduhan melakukan pencurian mobil. Menurut laporan WTSP, catatan kriminal Brewster antara lain adalah, penipuan, pencurian, perampokan, pengrusakan fasilitas umum, pencurian kartu kredit, dan banyak lagi. “Dia telah melalui sistem peradilan yang begitu banyak. Mungkin dia lebih tahu daripada saya,” tutur Sheriff Sarasota, Tom Knight. Belum jelas berapa lama Brewster akan mendekam di penjara pada kejahatannya yang ke-40 ini. Namun pastinya jaminan untuk dirinya ditolak penjara wilayah karena sembilan tuduhan pelanggaran masa percobaan, menurut Herald-Tribune. Masalah ini juga membuat frustasi bagi sang sheriff, yang secara teratur harus memproses Brewster dan menghabiskan uang daerah. “Jika ada orang yang memiliki jawaban untuk masalah ini, kami akan sangat senang menerimanya. Karena ini membuat kami frustasi dengan menangkap orang yang sama berulang-ulang.” tambah Knight. Sementara itu, menurut laporan The Gainesville Sun, seorang Florida lain, Lisa Riley, ditangkap untuk yang ke-41 kalinya pada Minggu (19/02), meskipun tidak semua dari penangkapannya berada di daerah yang sama.
Hanya dalam waktu seminggu, video ini telah ditonton lebih dari 170.000 kali di YouTube
Klip video lucu dimana seekor anak anjing kelihatannya sedang mengajari seorang bayi untuk mengunyah telah menjadi sensasi internet terbaru, dan menarik ribuan pasang mata untuk menontonnya di situs berbagi video YouTube. Video yang berjudul ‘anak anjing mengajari bayi mengunyah’ ini diawali dengan adegan seekor anak anjing yang lucu yang dengan gembiranya mengigiti sebuah tulang. Lalu kamera berpindah dan menujukan seorang bayi yang menatap tajam pada anak anjing tersebut. Tanpa sedikitpun memalingkan matanya dari anak anjing tersebut, sang bayi kemudian meniru tindakannya dengan mengunyah mainan plastik. Dan kamera kemudian menujukkan keduanya, yaitu sang bayi dan anak anjing mengunyah bersama-sama. Hanya dalam waktu seminggu setelah diunggah, video lucu ini telah dilihat lebih dari 170.000 kali di YouTube.
Andy Wróbel berhasil menumpuk 60 buah kue dadar setinggi 76 cm dan memecahkan rekor dunia
Andy Wróbel, seorang koki asal Australia berhasil menorehkan namanya ke buku rekor dunia, setelah pada Selasa (21/02) berhasil mengklaim titel untuk tumpukan kue dadar (Pancake) tertinggi di dunia. Wróbel berhasil mematahkan rekor sebelumnya yang diciptakan di Kroasia pada 2008 silam setelah ia berhasil menumpuk 60 buah kue dadar setinggi 76 cm, di Parlour Pancake, Melbourne. Meskipun menara kue dadar ini akhirnya runtuh, namun hal tersebut terjadi setelah rekor dikonfirmasi oleh para pejabat dari Guinness World Records. Sang koki telah membuat kue dadar lebih dari 100.000 buah setiap tahunnya, di sebuah restoran populer Australia dimana ia telah bekerja selama lebih dari 25 tahun. “Pada tahun lalu kami telah mencoba dan mencapai ketinggian 61 sentimeter, dan itu tidak cukup baik. Ketika mencoba lagi pada tahun ini, kami benar-benar berhasil melakukannya.” tutur Wróbel. “Untuk menciptakan rekor dunia ini kami telah banyak berlatih, dan menghabiskan sekitar 50 jam, dan mungkin telah menggunakan seperempat ton adonan, dan akhirnya sampai ke titik dimana kami percaya akan berhasil dan melakukannya.” tambahnya.
You are subscribed to email updates from Manado Today To stop receiving these emails, you may unsubscribe now.
![[Valid Atom 1.0]](valid-atom.png "Validate my Atom 1.0 feed")
0 comments:
Post a Comment