Twitter

Wednesday, November 7, 2012

Sepakbola Online | Berita Sepakbola

Sepakbola Online | Berita Sepakbola


PSG vs Dinamo Zagreb 4-0: Zlatan Ibrahimovic Empat Assist

Posted: 06 Nov 2012 07:03 PM PST

PSG vs Dinamo Zagreb 4-0

Zlatan Ibrahimovic memang tidak mencetak gol, namun ia menjadi kunci penting dalam hasil pertandingan PSG vs Dinamo Zagreb yang berakhir dengan skor 4-0. Ibracadabra menciptakan empat assist yang membawa Alex, Blaise Matuidi, Jeremy Menez, dan Guillaume Hoarau menjadi pencetak skor Dinamo Zagreb vs PSG. Hasil Liga Champion ini memang tidak membawa PSG memuncaki klasemen Grup A. Tapi cukup menunjukkan superioritas klub kaya baru dari Liga Prancis ini.

Jika uang Manchester City tidak bisa membeli kemenangan, lain halnya dengan uang PSG. Kehadiran Zlatan Ibrahimovic yang musim lalu berkostum AC Milan sukses memuluskan jalan mereka di Liga Champion. Dinamo Zagreb, klub yang tahun lalu terindikasi terlibat dalam pengaturan skor, harus hancur 4-0 oleh 'ulahnya'.

Bermain di Parc de Princes, tuan rumah sudah melenggang di menit 16. Umpan tarik Zlatan Ibarahimovic dilanjutkan dengan tembakan Alex di dalam kotak penalti Dinamo Zagreb.

PSG membutuhkan waktu lebih dari satu jam untuk menambah gol. Kesulitan menciptakan peluang di babak pertama, diobati dengan banjir gol setelah turun minum. Dan ini semua berkat siapa lagi kalau bukan Ibracadabra.

Menit 61, Ibrahimovic melihat pergerakan Blaise Matuidi di sisi kiri pertahanan Dinamo Zagreb. Dilepaskannya umpan terobosan yang membelah celah di antara dua bek juara Kroasia. Mautidi tak menyiakan kesempatan untuk menaklukkan Ivan Kelava.

PSG vs Dinamo Zagreb 4-0

Mimpi buruk tim tamu berlanjut empat menit berselang. Kini giliran winger Jeremy Menez yang membobol gawang Dinamo Zagreb. Menerima umpan Ibra, Menez menari untuk mencetak gol cantik dan memperbesar skor.

Guillaume Hoarau yang masuk menggantikan Menez di menit 76, juga tak mau kalah unjuk gigi. Empat menit setelah sang pemain berkostum nomor 9 masuk, Zlatan Ibrahimovic terjatuh di kotak penalti. Sialnya bagi Ivan Kelava, ia tak bisa mengamankan bola di kaki Ibra. Mantan pemain Barcelona, dalam posisi tak menguntungkan, masih bisa menyodorkan bola kepada Hoarau yang tak kesulitan menembakkan bola ke gawang yang kosong.

Kemenangan besar 4-0 ini memang tidak membawa PSG ke puncak klasemen. Mereka masih kalah satu angka dari Porto yang memetik hasil imbang 0-0 ketika dijamu oleh Dynamo Kyiv. Namun, sukses membuat PSG menunjukkan level yang diharapkan para pencinta sepakbola. Dengan materi kelas wahid, PSG membukukan 8 gol di Liga Champions kala bermain di Parc de Princes.

PSG vs Dinamo Zagreb 4-0

PSG (4-3-3): 30-Sirigu; 26-Jallet(C), 2-Thiago Silva, 13-Alex, 17-Maxwell; 4-Sissoko (24 -M. Verratti 46′), 14-Matuidi, 25-Rabiot; 7-Ménez (9-G. Hoarau 76′), 11-Lavezzi (27-J. Pastore 68′), 18-Ibrahimovic

Pelatih: Carlo Ancelotti

Dinamo Zagreb (5-3-1-1): 30-Kelava(C); 19-Pivaric; 2-Puljic. 24-Vida, 4-Šimunic (90-D. Cop 63′), 14-Vrsaljko; 6-Ademi, 8-Mateo Kovacic (28-A. Halilovic 86′), 77-Brozovic; 10-Sammir; 55-Rukavina (5-A. Calello 73′)

Pelatih: Ante Cacic

Manchester City vs Ajax 2-2: Nyaris Dipermalukan Tim Tamu

Posted: 06 Nov 2012 06:58 PM PST

Manchester City FC v Ajax Amsterdam

Manchester City nyaris dipermalukan tim tamu Ajax Amsterdam. Tertinggal 0-2 terlebih dahulu oleh tim tamu, pasukan Roberto Mancini hanya bisa memaksakan hasil pertandingan Manchester City vs Ajax 2-2. Adalah Sergio Aguero yang menjadi pencetak terakhir skor City vs Ajax. Hasil Liga Champion pada Rabu, 7 November 2012 ini membawa Man. City berada dalam posisi sulit. Berada di Grup Neraka, The Citizens ada di posisi juru kunci. Kalah bersaing dengan Borussia Dortmund, Real Madrid, dan Ajax Amsterdam.

Tampil di Liga Champions adalah horor tersendiri bagi Manchester City. Musim lalu mereka cuma duduk di peringkat ketiga di babak penyisihan grup, di bawah Bayern Munchen dan Napoli. Musim ini lebih mengerikan lagi. Bergabung di grup neraka, City menjadi juru kunci. Bahkan awal pertandingan Manchester City vs Ajax berlangsung tak menyenangkan. Hanya berselang 10 menit dari kick-off, Siem De Jong menaklukkan Joe Hart.

Berawal dari tendangan sudut Christian Eriksen, Niklas Moisander menembakkan bola. Membentur badan pemain di kotak penalti, bola bergulir lambat. De Jong  mengejarnya. Meski seakan Joe Hart akan mampu mengamankan bola, Si Nomor 10 meluncur untuk menyarangkan bola tepat di garis gawang. Pada matchday tiga ia melukai City, dan kini sekali lagi De Jong membuat awal tak menyenangkan untuk tuan rumah.

Manchester City vs Ajax (2)

Kiamat seperti mencekam Etihad ketika pemain yang sama, mencetak gol di menit 17. Lagi-lagi berawal dari bola mati. Christian Eriksen mengirimkan umpan ke tiang dekat, dan De Jong sukses mendahului Yaya Toure untuk menanduk bola ke gawang Manchester City sekali lagi.

City membutuhkan kemenangan, Bukan hanya demi menjaga peluang lolos, tetapi juga demi mempertahankan reputasi sebagai klub kaya baru. Hal itu mulai dikejar pada menit 22. Umpan silang Samir Nasri, gagal diamankan lini pertahanan Ajax. Yaya Toure yang berada di posisi sulit dan membelakangi gawang, mengontrol bola untuk melepaskan tembakan boli yang tak bisa dibendung oleh Kenneth Vermer.

Masih tertinggal hingga babak pertama usai, Roberto Mancini berupaya mencari alternatif. Dimasukkannya Mario Balotelli untuk mengganti Javi Garcia. Tanda The Citizens tak mau dipermalukan lagi. Namun, gol penyeimbang terlalu lama hadir. Menit 73, Sergio Aguero baru membuat pernapasan Etihad sedikit lega setelah menuntaskan kerja Si Bengal.

Di ujung pertandingan, Balotelli terjatuh di kotak penalti ketika Ricardo Van Rhijn menarik kausnya di kotak enam meter. Namun, klaim tendangan 12 pas yang diminta pasukan Roberto Mancini tak digubris Peter Rasmussen sang pengadil lapangan. Balotelli sendiri terlihat menyentuh bola dengan tangan sebelum ditarik Van Rhijn.

Skor akhir 2-2, membuat Manchester City tak beranjak dari peringkat terbawah klasemen. Sekali lagi, uang yang melimpah, tak menjamin The Citizens mampu berburu gelar di Eropa. Ancaman pun datang. Melihat posisi mereka saat ini, jangankan lolos ke babak 16 besar Liga Champions. Untuk meraih tiket ke 32 besar Europa League pun sangat sukar.

Man. City (4-2-3-1):1-Hart; 5-Zabaleta, 4-Kompany(C), 33-Nastasic, 22-Clichy; 14-Javi García (45-M. Balotelli 46′); 18-Barry (13-A. Kolarov 85′); 42-Y. Touré, 8-Nasri, 16-Agüero, 32-Tévez (10-E. Džeko 66′)

Pelatih: Roberto Mancini

Ajax (4-3-3):1-Vermeer; 24-Van Rhijn, 3-Alderweireld, 4-Moisander, 17-Blind, 5-C. Poulsen (39-V. Fischer 87′), 10-S. De Jong(C), 20-Schøne (6-E. Enoh78′); 8-Eriksen, 21-Boerrigter (19-T. Sana '93), 49-Babel

Pelatih: Frank De Boer

Timnas Indonesia vs Timor Leste Pada 14 November 2012

Posted: 06 Nov 2012 06:53 PM PST

Timnas Indonesia

Timnas Indonesia akhirnya berkesempatan untuk menggelar uji coba lagi menjelang AFF Cup 2012. Skuad Garuda akan menghadapi Timor Leste pada Rabu, 14 November 2012 mendatang. Sebelumnya, sempat beredar kabar bahwa pertandingan persahabatan dengan Timor Leste ini batal digelar.

Menjelang AFF Cup 2012, timnas Indonesia bisa mengukur kekuatannya ketika berlatih tanding dengan Timor Leste. Sebelumnya, sempat muncul dugaan, seperti halnya partai persahabatan melawan Sudan, laga ujicoba dengan Timor Leste ikut batal. Namun, sekjen PSSI, Halim Mahfudz, menegaskan bahwa skuad Garuda akan menjajal keampuhan O Sol Nascente pada 14 November mendatang.

"Ujicoba lawan Timor Leste jadi (digelar). Pertandingkan dijadwalkan pada 14 November," sebutnya seperti dikutip detik.

Sebelumnya, timnas Indonesia sudah dijadwalkan akan bertarung dengan Timor Leste pada 10 November di Bali. Kabar laga persahabatan ini pun sempat simpang siur, seiring batalnya ujicoba dengan Sudan beberapa waktu lalu.

Timor Leste sendiri, per Oktober 2012 lalu, duduk di peringkat 206 FIFA. Mereka gagal lolos dari babak kualifikasi Piala AFF 2012, setelah hanya duduk di peringkat ketiga babak kualifikasi. Di bawah Myanmar dan Laos.

Prestasi Timor Leste di babak kualifikasi tersebut, lumayan apik jika dilihat dari level mereka. Murilo de Almeida dkk. bisa menguliti Kamboja 5-1 dan Laos 3-1. Namun, ditaklukkan oleh Myanmar dan Brunei Darussalam dengan skor tipis 1-2.

Pertandingan timnas Indonesia vs Timor Leste sendiri belum dipastikan akan digelar di mana. Menurut Gus Iim, sapaan akrab Halim Mahfudz, ada dua opsi tempat penyelenggaraan laga persahabatan ini. Bisa di Bali, bisa pula di Yogyakarta.

Real Madrid vs Borussia Dortmund 2-2: Hasil Liga Champion

Posted: 06 Nov 2012 06:50 PM PST

Real Madrid vs Borussia Dortmund 2

Ketika Cristiano Ronaldo tak mencetak gol, Real Madrid tak mampu meraih kemenangan. Rabu, 7 November 2012, di depan pendukung sendiri, Los Blancos hanya berhasil membawa hasil pertandingan Real Madrid vs Borussia Dortmund 2-2. Bahkan, pasukan Jose Mourinho nyaris saja kalah andai Mesut Ozil tak menjadi pencetak skor Madrid vs Dortmund lewat tendangan bebas di menit 89. Hasil Liga Champion ini membawa kedua klub masih bertahan di posisi atas klasemen sementara Grup D yang berlabel Grup Neraka.

Bermain di Santiago Bernabeu, tuan rumah dalam pertandingan Real Madrid vs Borussia Dortmund langsung menggebrak. Menit 3, ketepatan gerak Roman Weidenfeller menyudahi umpan cantik kepada Gonzalo Higuain yang lolos dari jebakan off side. Namun, bukan berarti Dortmund diam saja. Menit 7, pergerakan Marcel Schelmer memanfaatkan bocornya sisi kanan Madrid yang dikawal Sergio Ramos, nyaris membuahkan gol. Sayang, Robert Lewandowski yang merebound bola, justru membuang peluang di depan mata.

Real Madrid vs Borussia Dortmund

Setelah beberapa kali percobaan Madrid yang menguji lini pertahanan Dortmund, justru tim tamu yang berhasil menghukum keriuhan Bernabeu. Berawal dari sebuah serangan cepat, Lewandowski menanduk bola ke ruang kosong. Marco Reus bergerak mencapainya, memasuki kotak penalti, untuk melepaskan tendangan kencang yang tak bisa dibendung dengan sempurna oleh Iker Casillas di menit 28.

Real Madrid vs Borussia Dortmund

Berusaha terus menggempur Borussia Dortmund, akhirnya Real Madrid menemukan 'keadilan' setelah setengah jam. Bukan Cristiano Ronaldo dan bukan pula Gonzalo Higuain yang mencetak gol. Melainkan Pepe. Bola umpan silang Mesut Ozil dengan jitu ditanduknya, setelah mengalahkan seorang Marcel Schelmer pada menit 34.

Di ujung babak pertama, tuan rumah terpaksa kembali dibuat menggigit jari. Lewandowski kembali memenangi duel udara, Kevin Grosskreutz melihat Mario Gotze yang bergerak menuju kotak penalti. Mengarahkan bola kepadanya, dan Si Nomor 10 terbantu oleh Alvaro Arbeloa. Pemain belakang Real Madrid justru melewatkan bola di atas Iker Casillas. Kiper  mana pun tidak akan suka dibobol dengan cara demikian.

Real Madrid vs Borussia Dortmund 4

Ingin berubah, Jose Mourinho memasukkan Michael Essien di awal babak kedua. Sementara, Gonzalo Higuain yang cedera, digantikan oleh Jose Callejon. Madrid kemudian mencetak gol di awal-awal paruh kedua. Namun, Jose Callejon terlebih dahulu terperangkap off side.

Unggul ball possessions, Madrid terkesan boros melepaskan tembakan. Kurang dari setengah percobaan pasukan Bernabeu yang benar-benar tepat sasaran. Seiring waktu, kreativitas lini tengah pun berkurang. Hal ini terus berlangsung hingga The Special One memasukkan seorang Ricardo Kaka menggantikan Alvaro Arbeloa 13 menit menjelang bubaran.

Hadirnya Kaka menghidupkan kembali Madrid. Sebuah kejadian berlangsung pada menit 79. Sang pemain Brazil terjatuh di kotak penalti. Ketika seisi Santiago Bernabeu ingin menunjuk titik putih, sang pengadil lapangan, Cüneyt Çakir, tak memberikannya.

Akhirnya, Real Madrid berhasil menyamakan kedudukan ketika detik-detik mendekati akhir. Menit 89, Mesut Ozil mengirimkan tendangan bebas ke sudut dekat dan Roman Weidenfeller tak cukup mampu menghalaunya. Skor 2-2 bertahan hingga ujung pertandingan.

Jose Mourinho tampak tak puas. Tapi anak asuhnya memang kehilangan gereget di babak kedua. Sementara, Juergen Klopp malah sukses dengan strategi bertahan yang selama ini identik dengan The Special One. Borussia Dortmund sukses mengamankan posisi pemuncak klasemen, sekaligus mengakhiri kutukan selalu kalah ketika melawat ke Santiago Bernabeu.

Real Madrid (4-2-3-1): 1-Casillas(C); 4-Ramos, 2-Varane, 3-Pepe, 17-Arbeloa; 14-Xabi Alonso, 19-Modric (15-Essien '46); 22-Di María, 10-Özil, 7-Ronaldo; 20-Higuaín (21-Callejon '46)

Pelatih: José Mourinho

Borussia Dortmund (4-2-3-1): 1-Weidenfeller; 26-Piszczek, 4-Subotic, 15-Hummels, 29-Schmelzer; 5-Kehl(C), 8-Gündogan (44-Perisic '80); 10-Götze (7-Leitner), 11-Reus (6-Bender '74), 19-Grosskreutz; 9-Lewandowski

Pelatih: Jürgen Klopp

Manchester City Imbang, Roberto Mancini Kecam Wasit

Posted: 06 Nov 2012 06:45 PM PST

Hasil imbang yang diraih Manchester City membuat Roberto Mancini datang menyalahkan wasit. City yang tampil di hadapan publik sendiri harus menerima skor akhir yang berkesudahan 2-2 untuk kedua tim.

Roberto Mancini masih tidak terima akan hasil imbang yang diraih timnya. Peter Rasmussen yang dini hari tadi ditunjuk menjadi pengadil lapangan kini menjadi sorotan Mancini sebagai aktor di balik gagalnya City meraih tiga poin.

Protes Roberto Mancini tidak lain karena ketidaktegasan hakim garis dan wasit utama yang tidak mengesahkan gol Sergio Aguero. Di sisi lain, Mario Balotelli yang dijatuhkan di kotak penalti jelang akhir pertandingan tidak mendapat respon apa pun dari pengadil lapangan.

Komentar Mancini mengenai kinerja wasit dan hakim garis dalam laga yang berakhir dengan skor 2-2 itu:

"Wasit dan hakim garis mempunyai malam yang buruk. Semestinya itu adalah gol. Kami sangat dekat untuk meriah keajaiban di laga itu. Namun kami hanya mengakhirinya dengan satu poin dan saya pikir kiprah kami di Liga Champions sudah berakhir. Kasihan sekali wasit dan hakim garis itu."

Mancini berharap banyak pada laga dini hari tadi. Kemenangan atas Ajax akan berbuah kembalinya harapan The Citizen untuk berkiprah lebih lanjut di fase grup Liga Champions. Namun dengan hasil seri, City tentu akan menemukan banyak kesulitan untuk sekadar lolos.

Menurutnya, Samir Nasri dkk. sudah bermain bagus. Dua gol Ajax tidak lain karena kecerobohan yang dilakukan anak asuhnya.

"Kami membuat dua kesalahan dan sulit mengakui gol yang terjadi seperti ini. Kami masih mempunyai dua pertandingan sisa dan terus berusaha untuk menang."

Persib Gelar Turnamen Lawan Pelita Arema, Persisam dan Persipura

Posted: 06 Nov 2012 06:42 PM PST

Persib siap memuaskan pendukungnya dengan menggelar turnamen segi empat dengan mengundang Pelita Arema, Persisam, dan Persipura. Hal ini tidak lain karena ambisi maung Bandung untuk menatap musim 2012/2013 dengan sekompetitif mungkin.

Manajer Persib Bandung, Umuh Muhtar hari Selasa, (6/11/12) kemarin memberikan kabar bahagia kepada publik Bandung bahwa Stadion Siliwangi akan segera digelar turnamen segi empat. Tak tanggung-tanggung, tiga klub besar telah diundang untuk merapat meramaikan turnamen pra musim ini.

"Rencananya akan digelar pertandingan segi empat, Persib akan jadi tuan rumah," tegas Umuh Muhtar di Bandung.

Umuh Muhtar belum bisa memberikan konfirmasi mengenai nama turnamen yang dipastikan akan digelar pada tanggal 24-25 November nanti. Sebagaimana dilaporkan Antara, Umuh Muhtar menjelaskan:

"Nama turnamennya belum ada, akan dikaji dulu, Namun pertandingannya sudah jelas 24-25 November nanti."

Sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui, selain menjadikan turnamen ini sebagai uji kemampuan skuad Persib, Umuh juga ingin uji kemampuan panpel baru Persib.

"Akan segera dibentuk panitianya, mungkin sebagai tahap awal atau ajang uji kemampuan panpel baru Persib," sambung Umuh.

Umuh yakin, turnamen belum ternamai ini akan sukses digelar di Siliwangi. Hal ini tidak lain karena keyakinan Umuh bahwa antusiasme sepak bola publik Bandung tidak pernah surut. Tutup Umuh mengenai turnamen segi empat ini:

"Persiapannya akan dimatangkan, perizinan akan diurus sejak sekarang."

Schalke 04 vs Arsenal 2-2: Gagal Membalas Dendam

Posted: 06 Nov 2012 06:39 PM PST

Schalke 04 vs Arsenal 2-2

Arsenal gagal mengamankan kemenangan dalam lanjutan pertandingan Liga Champions pada Rabu, 7 November 2012. Berstatus sebagai tim tamu, The Gunners sempat unggul 0-2. Namun, tuan rumah Schalke berhasil mengikat hasil pertandingan Schalke 04 vs Arsenal 2-2. Jefferson Farfan menjadi penutup skor Arsenal vs Schalke 04. Hasil Liga Champion in tak mengubah posisi kedua tim yang masih bercokol di posisi pertama dan kedua Grup B Liga Champions.

Tim tamu datang ke Veltins Arena dalam pertandingan Arsenal vs Schalke 04 untuk membalas dendam kekalahan 0-2 di Emirates Stadium. Sekaligus menghibur fans setelah kekalahan menyakitkan 2-1 atas Manchester United kala The Gunners kalah kelas. Obat kekecewaan itu langsung hadir di menit 18.

Schalke vs Arsenal 3

Pergerakan Olivier Giroud di kotak penalti lawan memang berakhir dengan tackle mulus dari pemain belakang Schalke. Namun, bola mengarah pada Theo Walcott. Sang penyerang sayap melewati Lars Unnestall yang akan menyesal berani maju terlalu awal. Lalu, menghadapi gawang yang kosong melompong, Walcott membawa Arsenal memimpin.

The Gunners melenggang di menit 26. Kali ini oleh Olivier Giroud. Berawal dari sebuah umpan terobosan pada Jack Wilshere, sang gelandang memberikan umpan kepada Giroud. Sempat kehilangan momentum, Arsenal mendapatkan kejayaan kedua. Lukas Podolski yang menusuk di sisi kiri, mengirimkan umpan ke kotak penalti dan Giroud yang terbang, sukses menanduk bola.

Schalke vs Arsenal

Menit 47, Schalke berhasil membalas. Pemain Arsenal kehilangan bola di tengah lapangan. Lewis Holtby yang menerima umpan, segera memotongnya kepada Klaas Jan Huntelaar yang berada di ruang kosong kotak penalti. Tak perlu mengontrol bola, penyerang Belanda melepaskan tendangan kencang yang menaklukkan Vito Mannone sekaligus menjaga asa Schalke menuju turun minum.

Schalke vs Arsenal 2

Schalke akhirnya mampu mengembalikan permainan. Menit 67, Jefferson Farfan menyamakan kedudukan. Memanfaatkan gagalnya Lewis Holby menyundul bola, sang gelandang Peru yang mendapatkan ruang demikian kosong di sudut kotak penalti, melepaskan tembakan. Upaya Thomas Vermaelen untuk membuang bola tak berguna dan setelah tertinggal 0-2 Schalke berhasil bangkit.

Hingga pertandingan berakhir, skor bertahan 2-2 untuk kedua tim. Walcott sebenarnya memiliki peluang untuk membuat Arsenal pulang dengan kemenangan di ujung laga. Hasil imbang ini sedikit menyakitkan Schalke 04 yang sepanjang pertandingan lebih banyak menguasai bola dan melepaskan 20 tembakan. Schalke tetap kokoh di puncak klasemen sementara Grup B, dan Arsenal mesti hati-hati dengan Olympiakos yang kini cuma berbeda satu angka.

Schalke (4-2-3-1): 36-Unnerstall; 22-Uchida (12-M. Hoger '25) (14-K. Papadopoulos  66′), 4-Höwedes(C), 32-Matip, 23-Fuchs 13-Jones, 33-Neustädter, 17-Farfán, 10-Holtby 27-T. Barnetta 90+3′), 11-Afellay; 25-Huntelaar

Pelatih: Huub Stevens

Arsenal (4-2-3-1):24-Mannone; 3-Sagna, 4-Mertesacker, 6-Koscielny, 5-Vermaelen(C); 8-Arteta, 10-Wilshere; 14-Walcott, 19-Santi Cazorla (22-F. Coquelin90′), 9-Podolski (11-André Santos 90+1′); 12-Giroud

Pelatih: Arsène Wenger

Inter Milan Pemenang yang Buruk, Sebut Luciano Moggi

Posted: 06 Nov 2012 06:35 PM PST

Siapa bilang laga Juventus vs Inter Milan sudah berakhir? Laga big match akhir pekan itu masih bersambung hingga kini. Di mana Luciano Moggi yang berdiri selaku direktur Bianconeri menganggap klub asal kota Milan itu sebagai pemenang yang buruk.

Inter Milan sukses menghentikan rekor tak terkalahkan Juventus pada angka 49. Tak hanya itu, Juve pun dipaksa lebih berpacu mengingat kedua klub itu hanya berselisih satu poin di klasemen sementara Liga Italia Serie A 2012/2013. Moggi kecewa berat atas kekalahan klubnya. Sebagai imbas kekecewaannya itu, ia menyebut Inter sebagai klub yang buruk.

Tegas Moggi mengomentari kekalahan klubnya sebagaimana dilansir Libero, Rabu (06/11/12).

"Pada Sabtu malam, Juventus menunjukkan bahwa mereka kalah dengan berkelas dan mengakui bahwa Inter pantas untuk menang. Tapi di sisi lain, Inter terbukti menjadi pemenang yang buruk. Mungkin mereka tidak benar-benar terbiasa menjadi pemenang."

DI luar dugaan, Inter yang terseok-seok di awal kompetisi, akhirnya mampu mesuk ke urutan kedua klasemen sementara. Tidak hanya itu, ia pun mampu menundukkan Bianconeri di hadapan pendukungnya sendiri.

Cemooh Moggi tidak berhenti di situ. Ia menyambung kalimatnya dengan menganggap Andrea Stramaccioni bukanlah orang penting. Ia pelatih yang belum meraih gelar apa pun, demikian tegasnya.

"(Andrea) Stramaccioni meninggalkan Stadion dengan perasaan dendam dan berbicara tentang bagaimana Juventus memenangkan 28 gelar. Seseorang harus mengingatkan bahwa dia belum memenangkan sesuatu dan Juve masih di peringkat pertama klasemen."

Liga Inggris: Kepindahan Ali Al Habsi ke Liverpool Hanya Isu

Posted: 06 Nov 2012 06:31 PM PST

Munculnya nama kiper Wigan, Ali Al Habsi sempat mempertanyakan masa depan Pepe Reina selaku penjaga gawang Liverpool. Namun oleh Al Habsi, segala isu yang mengkaitkan dirinya dengan Anfield hanya sekadar omong kosong belaka.

Al Habsi tidak mau mengusik posisi Reina sebagai kiper utama Liverpool. Sekalipun tidak bisa dipungkiri, Anfield adalah impian bagi pemain sepak bola mana pun. Namun kecintaan Al Habsi terhadap Wigan tidak bisa diganggu gugat.

Kiper berusia 30 tahun itu mengungkapkan kebahagiannya di Stadion DW. Bersama Wigan, ia menikmati sambutan fans. Oleh karenanya, ia terpikirkan untuk menanggalkan baju klubnya saat ini.

Tegas Ali Al Habsi mengenai isu kepindahannya tersebut:

"Saya telah mengatakannya berulangkali, saya cinta klub ini. Saya mencintai para fans dan saya berharap bisa memberikan lebih mereka. Saya mendengar apa yang diudarakan pada akhir pekan, tapi hal semacam itu tidak menjadi sesuatu yang penting."

Ali Al Habsi kading nyaman di Wigan, itulah alasannya menolak isu tersebut. Bersama Wigan, ia terus merasa seperti pertama kali datang.

"Saya sangat-sangat bahagia di Wigan, sebagaimana halnya pertama kali saya datang ke sini. Saya mempunyai kepercayaan diri tinggi. Maka yang harus saya lakukan adalah fokus pada pekerjaan dan membantu tim."

Selebihnya, ia mengabaikan bayang-bayang Liverpool. Ia memikul beban yang sangat tinggi di WIgan, seiring antusiasme fans terhadapnya.

"Banyak pekerjaan yang harus saya lakukan," tutup Al Habsi.

Manchester United Menang, Rio Ferdinand Kecewa

Posted: 06 Nov 2012 10:43 AM PST

Rio Ferdinand

Kemenangan disambut kebahagiaan, itulah semestinya yang terjadi. Namun Rio Ferdinand menunjukkan sikap yang berbeda ketika klubnya, Manchester United sukses mengatasi Arsenal dengan skor 2-1, Sabtu (03/11/12).

Ruang ganti Manchester United tetap memanas pasca kemenangan 2-1 atas The Gunners. Gol Santi Cazorla di menit-menit akhir jelang laga bubar menjadi penyebab memanasnya ruang ganti MU. Rio Ferdinand menilai tidak selayaknya MU mengakhiri pertandingan dengan skor 2-1. Ia tidak menerima gol pemain Spanyol itu. Bukan karena kontroversi, melainkan pertanda masih buruknya lini belakang klubnya.

Itu adalah hasil yang mengecewakan, demikian kalimat Ferdinand. Pemain veteran ini bahkan mengatakan The Red Devils semestinya mengakhiri laga sebagaimana mereka menggulung Arsenal di musim sebelumnya.

"Kami semestinya mengakhiri pertandingan sebagaimaa setahun silam," ungkap Ferdinand perihal kekecewaannya. Lanjutnya, "Ini adalah hasil yang mengecewakan."

Manchester United unggul dua gol terlebih dahulu lewat kaki Robin van Persie dan sundulan Patrice Evra. Sementara di menit ke-69′Jack Wilshere mendapat hukuman kartu kuning kedua yang membuatnya mengakhiri pertandingan lebih dini. Bermain melawan 10 pemain, MU justru kecurian gol lewat tendangan apik Santi Cazorla di menit ke 90+5′.

"Kalau Anda memasuki ruang ganti pemain pasca pertandingan, Anda seperti melihat kami sedang mengalami kekalahan, sebagaimana mood itu terjadi. Namun hasil akhir kami telah meraih tiga poin penuh," tegas Ferdinand. Tutupnya, "Itu adalah bentuk terbaik yang kami punya saat ini. Kami bertahan sebagai sebuah tim (bukan individu)."


Incoming search terms:

0 comments:

Post a Comment